Malam guys.....
sampahan gw kali ini, adalah sebuah ide dadakan yang diproses melalu sebuah komunikasi hangat antara gw dan si Dur Jannah haha, kita sedang asik seru ber-ym-an ria membahasa segala aspek mulai dari sampahan sampai seserius pandangan dia tentang kedekatan dengan orang tua pacarnya. haha ini seriously topic and i don't have any idea, and we call them camer!
begini ym-anya :
awal mula si jannah menanyakan : kapan dikenalin sama camer ?? :)
dan gw bilang waduuuh... masih lama kali jan... need more time.. to me and him.. haha
lalu entah kenapa dia langsung mau berbagi cerita kalau dia mau melakukan jalan-jalan bersama camernya dan pacarnya ke jogjakarta.. dan dia bilang " dhe gw ga ada maksud mana2in lo yah, gw cuma mau lo sebagai sista gw merasakan yang sama.. hehe
well setelah itu gw bukan berpikir apa gitu, tapi gw langsung jawab, " gw sepertinya masih lama jan.. gw aja baru mengenal dia, dan itu butuh waktu apalagi camer, it's not easy.
Oke yuk bahas lebih dalam seperti yang sudah gw bilang gw suka dengan analisis hubungan orang itu. dan gw melihat roy(pacar jannah) itu tipikal cowok yang ingin sekali dekat dengan keluarganya si pacar dan si jannah tipikal yang sangat senang juga dengan kedekatan itu.
seperti blog gw sebelumnya mereka itu adalah pasangan dialog segala sesuatu mereka dialog-an segala sesuatu di komunikasikan termasuk perasaan itu, dan salah satu dialog mereka, mereka mendialogkan hubungan mereka ke orang tua mereka masing-masing. well it's good guys.
kenapa gw bilang ini bagus, tandanya mereka bukan hanya sayang dengan pasangan mereka mereka juga sayang dengan lingkungan sekitar pacar mereka, dan itu simbol dari suatu keseriusan dan kedua belah pihak menghargai dan bangga memiliki kita sebagai pasangannya, sampai-sampai di kenalin ke orang yang paling mereka sayang yaitu orang tua mereka.
gw setuju banget dengan prinsip jika kita menyayangi seseorang dan dia menjadi pasangan kita berarti kita juga harus menyayangi segala sesuatu yang ada dilingkungannya mulai dari keluarga sampe pembantu-pembatu atau tukang ojeknya, ini bukan gimana-gimana, ini karena gini kita misal baru kenal pasangan kita itu 1 tahun atau hitungan bulan, kalian bisa bayangkan umur dia 20tahun 19 tahun itu dia bersama lingkungan sekitarnya, kita hanyalah orang yang baru 1 tahun bersama dia,kenal dia bahkan hanya baru itungan bulan. so ga ada alasan kita males untuk mengenal pasangan kita dengan lingkungannya, itu adalah WAJIB hukumnya. jangan menjadi orang yang sok tahu mentang-mentang pacarnya kita bisa mengatur segala hidup dia,mentang-mentang pacarnya kita mempunyai hak 100% mendominasi memiliki pasangan kita, itu salah salah, kita gak bisa seperti itu. kita justru harus belajar lebih dan lebih mengenal pasangan kita baik dari masa lalu, lingkungan bahkan sampe pembantunya. dengan begitu kita jadi lebih mengenal pasangan kita dan kita tahu bagaimana metamorfosis dari pasangan kita itu. karena itu wajib untuk nantinya melakukan pendekatan dengan lingkungan pasangan kita baik dari yang paling mudah teman-temannya.
dan orang tua pasangan adalah orang pertama yang harus kita kenal dan dekati dekati bukan berarti cari perhatian, gak menjadi diri sendiri, berlebihan NO just be your self, seperti contoh tadi teman gw jannah yang berhasil menaklukkan hati ibu dari pasanganya sampe dia di cari-cari terus, itu merupakan suatu prestasi buat jannah sendri, dan menunjukkan bahwa dia menyayangi pacarnya beserta lingkungannya.
tapi guys kalian jangan menyalah artikan yah tulisan gw, bukan berarti yang belum dikenalkan itu merupakan bentuk ketidakseriusan NO bukan sama sekali. oke jannah adalah bentuk yang beruntung karena dikenalkan langsung akrab dan bisa menjadi blend ada juga temen gw yang udah pacaran 4th tapi ibunya tetap aja galak, gak bisa nerima dia dengan baik dan malah setiap dateng ke rumahnya di cuekin, see gak semua orang tua itu siap menerima bukti bahwa anaknya udah dewasa dan anaknya sudah waktunya memiliki pasangan dan dikenalkan gak semua guys.
tapi ini semua adalah proses, ada yang 6 bulan pacaran adalah suatu anugrah bisa langsung holiday bareng sama camernya, ada yang udah 4th pacaran udah kyk neraka kerumahnya aja takut liat guys kuantitas gak menjamin kan? dan ini bukan salah siapa-siapa temen gw yang 4th itu juga baik banget dan selalu berusaha menjadi pasangan yang baik dimata keluarga pasangannya.
lantas kalau begitu ini masalah apa?
ini adalah masalah waktu, siapa yang bisa mempercepat waktu atau memperlambat waktu? gak ada! ini masalah kesiapan, baik dari kita sebagai pasangan atau sisi mereka sebagai orang tua. gak usah jauh-jauh orang tua pasangan kadang orang tua kita sendiri aja masih males dikenalkan atau bahakan melarang kita pacaran, so bagaimana ortu dari pasangan kita agai again kia gak bisa mengatur seenak kita.
pelajaran dari temen-temen gw banyak banget yang bisa diambil, sekali lagi karakter tiap orang itu beda-beda apalagi ortu yang memiliki umur jauh dari kita dia memiliki pengalaman dan memiliki prinsip yang mungkin kita harus hargai, waktu dan kesiapan adalah kesabaran yang harus ditunggu bukan diburu-buru karena itu harus terjadi natural. semua indah pada waktunya. yang terpenting kenali dulu pasangan kalian barulah kalian mengenal lingkungannya terutama ortunya.
Buat jannah selamat yah sista, lo udah 1 langkah bahkan ribuan langkah lebih maju dari gw banyak orang-orang yang gak seberuntung lo makanya manfaatin banget dan terus aintai dan tingkatkan kualitas kedekatan itu. buat teman gw yang belom bisa di sambut hangat oleh camernya sabar kawan.. it's just process make you more more and more ready to life with him and his family mungkin dengan gini pas kalian merrid kalian jauh lebih kuat menghadapi konflik.
percayalah selalu ada hikmah dibalik keburukan.
dan buat yang masih merajut kasih dan belum dikenalkan wait wai and wait.. mungkin tuhan belum merasa kalian cukup siap untuk dikenalkan makanya kesempatan itu belum ada yang terpenting kenali pasangan kalian, dan teruslah jaga serta tingkatkan kualitas hidup kalian.
dan mengenal dan dekat dengan orang tua pasangan memang penting sekali tetapi apalah arti itu semua tanpa dibarengi dengan kualitas hubungan kalian.
karena someday kita akan dilepas oleh orang tua kita dan kita pun akan menjadi orang tua buat anak-anak kita..
hahah jauuuh.. tapi itu lah yang akan terjadi dan mengenal camer adalah proses awal selebihnya semua diserahkan pada kita, dan ingat itu datang ketika kesiapan itu ada dan saat kualitas hubungan kita dengan pasangan sudah kuat.
"indah pada waktunya" haha
sekian sampahan dari gw, semoga ada manfaat gw memang gak handal dalam urusan ini tapi setidaknya gw memiliki gambarannya. (ini baru bayak teori daripada praktek oke soon yah gw akan praktek amin)
By : NDM
P.S : Gambar disamping menunjukkan kalo mengenal mertua terutama ibunya itu it's not easy apalgi perempuan sampe-sampe dibikin film kan.. gokil! (PR bgt) haha
sampahan gw kali ini, adalah sebuah ide dadakan yang diproses melalu sebuah komunikasi hangat antara gw dan si Dur Jannah haha, kita sedang asik seru ber-ym-an ria membahasa segala aspek mulai dari sampahan sampai seserius pandangan dia tentang kedekatan dengan orang tua pacarnya. haha ini seriously topic and i don't have any idea, and we call them camer!
begini ym-anya :
awal mula si jannah menanyakan : kapan dikenalin sama camer ?? :)
dan gw bilang waduuuh... masih lama kali jan... need more time.. to me and him.. haha
lalu entah kenapa dia langsung mau berbagi cerita kalau dia mau melakukan jalan-jalan bersama camernya dan pacarnya ke jogjakarta.. dan dia bilang " dhe gw ga ada maksud mana2in lo yah, gw cuma mau lo sebagai sista gw merasakan yang sama.. hehe
well setelah itu gw bukan berpikir apa gitu, tapi gw langsung jawab, " gw sepertinya masih lama jan.. gw aja baru mengenal dia, dan itu butuh waktu apalagi camer, it's not easy.
Oke yuk bahas lebih dalam seperti yang sudah gw bilang gw suka dengan analisis hubungan orang itu. dan gw melihat roy(pacar jannah) itu tipikal cowok yang ingin sekali dekat dengan keluarganya si pacar dan si jannah tipikal yang sangat senang juga dengan kedekatan itu.
seperti blog gw sebelumnya mereka itu adalah pasangan dialog segala sesuatu mereka dialog-an segala sesuatu di komunikasikan termasuk perasaan itu, dan salah satu dialog mereka, mereka mendialogkan hubungan mereka ke orang tua mereka masing-masing. well it's good guys.
kenapa gw bilang ini bagus, tandanya mereka bukan hanya sayang dengan pasangan mereka mereka juga sayang dengan lingkungan sekitar pacar mereka, dan itu simbol dari suatu keseriusan dan kedua belah pihak menghargai dan bangga memiliki kita sebagai pasangannya, sampai-sampai di kenalin ke orang yang paling mereka sayang yaitu orang tua mereka.
gw setuju banget dengan prinsip jika kita menyayangi seseorang dan dia menjadi pasangan kita berarti kita juga harus menyayangi segala sesuatu yang ada dilingkungannya mulai dari keluarga sampe pembantu-pembatu atau tukang ojeknya, ini bukan gimana-gimana, ini karena gini kita misal baru kenal pasangan kita itu 1 tahun atau hitungan bulan, kalian bisa bayangkan umur dia 20tahun 19 tahun itu dia bersama lingkungan sekitarnya, kita hanyalah orang yang baru 1 tahun bersama dia,kenal dia bahkan hanya baru itungan bulan. so ga ada alasan kita males untuk mengenal pasangan kita dengan lingkungannya, itu adalah WAJIB hukumnya. jangan menjadi orang yang sok tahu mentang-mentang pacarnya kita bisa mengatur segala hidup dia,mentang-mentang pacarnya kita mempunyai hak 100% mendominasi memiliki pasangan kita, itu salah salah, kita gak bisa seperti itu. kita justru harus belajar lebih dan lebih mengenal pasangan kita baik dari masa lalu, lingkungan bahkan sampe pembantunya. dengan begitu kita jadi lebih mengenal pasangan kita dan kita tahu bagaimana metamorfosis dari pasangan kita itu. karena itu wajib untuk nantinya melakukan pendekatan dengan lingkungan pasangan kita baik dari yang paling mudah teman-temannya.
dan orang tua pasangan adalah orang pertama yang harus kita kenal dan dekati dekati bukan berarti cari perhatian, gak menjadi diri sendiri, berlebihan NO just be your self, seperti contoh tadi teman gw jannah yang berhasil menaklukkan hati ibu dari pasanganya sampe dia di cari-cari terus, itu merupakan suatu prestasi buat jannah sendri, dan menunjukkan bahwa dia menyayangi pacarnya beserta lingkungannya.
tapi guys kalian jangan menyalah artikan yah tulisan gw, bukan berarti yang belum dikenalkan itu merupakan bentuk ketidakseriusan NO bukan sama sekali. oke jannah adalah bentuk yang beruntung karena dikenalkan langsung akrab dan bisa menjadi blend ada juga temen gw yang udah pacaran 4th tapi ibunya tetap aja galak, gak bisa nerima dia dengan baik dan malah setiap dateng ke rumahnya di cuekin, see gak semua orang tua itu siap menerima bukti bahwa anaknya udah dewasa dan anaknya sudah waktunya memiliki pasangan dan dikenalkan gak semua guys.
tapi ini semua adalah proses, ada yang 6 bulan pacaran adalah suatu anugrah bisa langsung holiday bareng sama camernya, ada yang udah 4th pacaran udah kyk neraka kerumahnya aja takut liat guys kuantitas gak menjamin kan? dan ini bukan salah siapa-siapa temen gw yang 4th itu juga baik banget dan selalu berusaha menjadi pasangan yang baik dimata keluarga pasangannya.
lantas kalau begitu ini masalah apa?
ini adalah masalah waktu, siapa yang bisa mempercepat waktu atau memperlambat waktu? gak ada! ini masalah kesiapan, baik dari kita sebagai pasangan atau sisi mereka sebagai orang tua. gak usah jauh-jauh orang tua pasangan kadang orang tua kita sendiri aja masih males dikenalkan atau bahakan melarang kita pacaran, so bagaimana ortu dari pasangan kita agai again kia gak bisa mengatur seenak kita.
pelajaran dari temen-temen gw banyak banget yang bisa diambil, sekali lagi karakter tiap orang itu beda-beda apalagi ortu yang memiliki umur jauh dari kita dia memiliki pengalaman dan memiliki prinsip yang mungkin kita harus hargai, waktu dan kesiapan adalah kesabaran yang harus ditunggu bukan diburu-buru karena itu harus terjadi natural. semua indah pada waktunya. yang terpenting kenali dulu pasangan kalian barulah kalian mengenal lingkungannya terutama ortunya.
Buat jannah selamat yah sista, lo udah 1 langkah bahkan ribuan langkah lebih maju dari gw banyak orang-orang yang gak seberuntung lo makanya manfaatin banget dan terus aintai dan tingkatkan kualitas kedekatan itu. buat teman gw yang belom bisa di sambut hangat oleh camernya sabar kawan.. it's just process make you more more and more ready to life with him and his family mungkin dengan gini pas kalian merrid kalian jauh lebih kuat menghadapi konflik.
percayalah selalu ada hikmah dibalik keburukan.
dan buat yang masih merajut kasih dan belum dikenalkan wait wai and wait.. mungkin tuhan belum merasa kalian cukup siap untuk dikenalkan makanya kesempatan itu belum ada yang terpenting kenali pasangan kalian, dan teruslah jaga serta tingkatkan kualitas hidup kalian.
dan mengenal dan dekat dengan orang tua pasangan memang penting sekali tetapi apalah arti itu semua tanpa dibarengi dengan kualitas hubungan kalian.
karena someday kita akan dilepas oleh orang tua kita dan kita pun akan menjadi orang tua buat anak-anak kita..
hahah jauuuh.. tapi itu lah yang akan terjadi dan mengenal camer adalah proses awal selebihnya semua diserahkan pada kita, dan ingat itu datang ketika kesiapan itu ada dan saat kualitas hubungan kita dengan pasangan sudah kuat.
"indah pada waktunya" haha
sekian sampahan dari gw, semoga ada manfaat gw memang gak handal dalam urusan ini tapi setidaknya gw memiliki gambarannya. (ini baru bayak teori daripada praktek oke soon yah gw akan praktek amin)
By : NDM
P.S : Gambar disamping menunjukkan kalo mengenal mertua terutama ibunya itu it's not easy apalgi perempuan sampe-sampe dibikin film kan.. gokil! (PR bgt) haha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar