Analogue Girl in DIgital World

Analogue  Girl in DIgital World

Kamis, 14 Mei 2009

Analogi !!


belakangan ini gw sering mendengar kata analogi, ini semua karena gw mengenal temen baru gw di kelas 3C gw, nyo sebutan gw dan teman gw, menurut gw beberapa analogi curhatan gw sama dia ini lebih banyaknya dan kurangnya membantu gw dalam memecahkan masalah, ada beberapa analoginya yaitu :

analogi orang utan dikarantina dengan orang utan dilepas dihutan..
ada yang bisa dan punya deskripsi serta komentar lain tentang analogi ini??
maksudnya ehm.. diibaratkan anak itu orang utan dan karantina adalah yang membedakan keluarga divorce dan harmonis..
itu yang membedakan bgt!
secara analogi itu pasti kita akan nemuin hal yg berbeda anak yang dari keluarga harmonis akan jauh lebih merasa dikarantina sedangkan anak yang hasil divorce akan merasa dilepas dihutan sendirian..
intinya gini sih anak akan merasa berkembang dengan didikan ortu mereka itu hasil karantina, tapi sih anak akan berkembang dengan sendirinya karena hasil lepasan di hutan. that's different guys..
tapi kita ga bisa mengkotak-kotakan dan meng klasifikasikan negatif anak hasil didikan dengan hasil lepasan alam.
pada dasarnya mereka memberi hal positif dan negatif dengan sendirinya, kita ga bisa menyalahkan mereka tetapi semua itu punya resiko. misal didikan karantina biasa dengan apa aja ortu kasih sesuai permintaan sih anak ini pada umumnya yah, tetapi berbeda dengan hasil divorce segala sesuatu ia putuskan dan apa-apa ia usaha sendiri kalopun bisa minta ortu tapi dalam keadaan pecah jadi ga maksimal..
sedangkan dari kasih sayang pasti karantina lebih full daripada lepasan di hutan..

jadi intinya dari analogi ini sih menunjukan bagaimana 2 sisi dari hasil divorce dan hasil keluarga harmonis. hanya sebuah penggambaran yang harusnya bisa membuat 2 anak yang dari latar yg berbeda mensyukuri tiap apa yg mereka dapatkan, karena percalah setiap perjalanan memilki hal-hal positif dan negatif semua tinggal bagaimana kita menyikapi dan mensyukuri walaupun dari keluarga divorce tapi syukurilah bahwa kalian bisa berkembang dengan sendiri dengan begitu kalian selangkah lebih mandiri dan kuat dalam jalani kehidupan kalian selanjutnya dengan catatan kalian melanjutkan hidup kalian di trek yg lurus dan tidak menyia-nyiakan hidup serta memanfaatkan kebebasan yg dia punya dengan menjadikan kearah hal-hal negatif.

jadi bersyukurlah dengan tiap masalah,kisah dan semua yg terjadi dengan hidup kita dan jalanilah sebaik-baiknya.. karena kita yang akan menentukan kebahagiaan kita bukan orang lain.

sekian saran,cerita tentang analogi gw dan teman gw yang mungkin ga penting dan ga berbobot semoga bisa menjadi bahan pertimbangan dalam melakukan langkah-langkah berikutnya.
thx
0 komentar

Tidak ada komentar: